Rabu, 03 Juli 2024 | 13:15
NEWS

Peretasan Sistem Pusat Data Nasional, Wapres: Situasi Harus Segera Dipulihkan

Peretasan Sistem Pusat Data Nasional, Wapres: Situasi Harus Segera Dipulihkan
Wapres saat memberikan keterangan pers usai membuka Halaqah Pondok Pesantren se-Jawa Timur. (Dok: BPMI Setwapres)

ASKARA – Kasus peretasan yang dialami Sistem Pusat Data Nasional (PDN) signifikan pada Kamis, 20 Juni lalu menuai berbagai respons.

Desakan kepada Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, mundur dari jabatannya pun menjadi sorotan.

Saat diminta tanggapan oleh awak media seputar isu tersebut, Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin menyarankan agar langkah pertama adalah memulihkan kondisi sebelum mencari tahu penyebabnya.

“Pertama kita pulihkan dulu situasinya, baru kita cari sebabnya. Siapa yang harus disalahkan itu nanti,” ujar Wapres saat memberikan keterangan pers usai membuka Halaqah Pondok Pesantren (Ponpes) se-Jawa Timur (Jatim), di Pondok Pesantren Salaf Al-Quran Asy-Syadzili 1, Desa Sumberpasir, Kec. Pakis, Kab. Malang, Jumat (28/06) lalu.

Sementara terkait isu pergantian menteri yang dikaitkan dengan masalah ini, Wapres menegaskan bahwa hal tersebut merupakan hak prerogatif Presiden.

“Mengenai ganti menteri, itu urusannya hak prerogatif Presiden,” pungkasnya.

Hadir mendampingi Wapres dalam keterangan pers ini, Pj. Gubernur Jatim Adhy Karyono, Ketua Yayasan Pendidikan dan Sosial (YPS) Asy-Syadzili KH Abdul Mujib Syadzili, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi.

Komentar